Jumat, 21 April 2017

                                                        

                                            OPEN SOURCE

 

1.  Pengertian Open Source

        Pengertian Open SourceSoftware atau perangkat lunak merupakan bagian dari inti yang berperan penting pada sebuah komputer atau alat elektronik lainnya yang membutuhkan software untuk mengoperasikannya. Software erat kaitannya dengan yang namanya lisensi. Lisensi berguna untuk melindungi sebuah karya atau kekayaan intelektual sehingga karya seseorang menjadi lebih dihargai.
       Pengertian Open Source adalah istilah yang digunakan pada sebuah software atau perangkat lunak yang bisa digunakan oleh siapa saja dengan membuka atau membebaskan source codenya (sumber kode program) sehingga dapat mengetahui dengan jelas cara kerja software tersebut, selain itu siapa saja dibebaskan untuk mengubah ataupun memperbaiki jika ditemukan kelemahan-kelemahan pada software tersebut.
Software Open Source merupakan buah dari rapat yang diprakarsai oleh Netscape, penggagas Software Open Source adalah Eric S. Raymond, Crhistine Peterson, Todd Anderson, Larry Augustin, Jon Hall dan Sam Ockman dengan pelopornya Richard Stallman pada tahun 1998. Software berbasis Open Source mulai menanjak popularitasnya setelah tahun 2004 ditandai dengan lahirnya Linux yang tidak lain adalah sebuah terobosan besar sebagai software sistem operasi open source dan gratis di tengah merajainya OS Windows yang mengusung lisensi close source.


2. Kelebihan Dan Kekurangan Open Source


         <>Kelebihan Open Source
Ada banyak manfaat positif yang bisa kita peroleh dengan menggunakan Open Source, diantaranya :
  1. Kreativitas
    Dengan Open Source kita bisa mempelajari cara kerja suatu perangkat lunak, memodifikasinya, bahkan membuat produk baru dari sumber yang ada.
  2. Kemandirian
    Kita tidak perlu lagi tergantung pada suatu produk tertentu, bahkan dengan Open Source kita bisa membuat produk yang sekelas dengan perusahaan berskala raksasa seperti Microsoft.
  3. Penghematan
    Berapa banyak waktu yang kita sia-siakan untuk berurusan dengan virus komputer di sistem closed source. Dengan menggunakan sistem operasi Open Source seperti 3D OS kita tidak perlu membuang waktu lagi berurusan dengan virus komputer.
  4. Hemat Biaya
    Berapa banyak biaya yang perlu kita keluarkan untuk pembelian suatu produk proprietary seperti Windows, Photoshop, MS Office dan lain-lainnya.
  5. Hemat Devisa
    Berapa banyak devisa negara yang harus lari keluar negeri jika kita terus menggunakan produk proprietary.
  6. Legalitas
    Open Source memungkinkan kita untuk tidak lagi menggunakan milik orang lain secara tidak sah atau dengan kata lain kita tidak perlu lagi menjadi pencuri.
  7. Meningkatkan Citra Negara
    Tahukah Anda bahwa pembajakan menjadikan citra negara menurun ? Dan ini secara tidak langsung membawa akibat buruk pada hubungan dagang dengan luar negeri.
      
            <>Kekurangan Open Source                                                                                          Disamping banyak keuntungan diatas, open source juga memiliki beberapa kerugian, yaitu :
     
    1. Kurangnya SDM yang dapat memanfaatkan open source
      Ketersediaan source code yang diberikan dapat menjadi sia-sia, jika SDM yang ada tidak dapat menggunakannya.
    2. Tidak adanya proteksi terhadap HaKI Kebanyakan orang masih menganggap bahwa open source merupakan aset yang harus dijaga kerahasiannya.
    3. Tidak ada garansi dari pengembangan Limitasi modifikasi oleh orang – orang tertentu yang membuat atau memodifikasi sebelumnya. Untuk beberapa platform.
    4. Kesulitan dalam mengetahui status project.
    5. Tidak ada garansi dari pengembangan. 
    6. Limitasi modifikasi oleh orang – orang tertentu yang membuat atau memodifikasi sebelumnya. 
    7. Dapat menimbulkan resiko kurangnya diferensiasi antara satu software dengan yang lain, apabila kebetulan menggunakan beberapa Open Source yang sama.
     

3. Macam-Macam Lisensi Software Open Source


         Menurut Microsoft dalam “The Hallowen Document” terdapat beberapa jenis lisensi yang dapat digunakan untuk program komputer :

a)      Lisensi komersial (full version), Software yang diciptakan dengan lisensi ini, memang dibuat untuk kepentingan komersial. Sehingga pemakai yang ingin menggunakannya harus membeli atau mendapatkan ijin penggunaan dari pemegang hak cipta. Misalnya : Sistem operasi Microsoft Windows (98, ME, 200, 2003, Vista), Microsoft Office, PhotoShop, Corel Draw.

b)      Lisensi Trial Software, Lisensi ini merupakan jenis lisensi yang biasa ditemui pada piranti lunak untuk keperluan demo dari sebua software sebelum diluncurkan ke masyarakat. Lisensi ini mengijinkan pengguna untuk menggunakan, mencopy atau menggandakan software tersebut secara bebas. Tetapi karena bersifat demo, maka seringkali piranti lunak dengan lisensi ini tidak memiliki fungsi dan fasilitas selengkap versi komersilnya. Lagipula perangkat lunak versi demo biasanya dibatasi oleh masa aktif tertentu. Contoh program tersebut misalnya program Adobe Photoshop CS Trial Version 30 for days.

c)      Lisensi Non Commercial Use, lisensi ini biasanya diperuntukkan untuk kalangan pendidikan atau yayasan tertentu di bidang sosial. Sifatnya yang tidak komersial, biasanya gratis tetapi dengan batasan penggunaan tertentu. Contoh perangkat lunak yang memiliki lisensi ini adalah program Star Office yang dapat berjalan di bawah sistem operasi Linux dan Windows sekaligus.

d)     Lisensi Shareware, merupakan lisensi yang mengijinkan user untuk menggunakan atau menggandakan tanpa harus ijin pemegang hak cipta. Tetapi berbeda dengan Trial Software, lisensi ini tidak dibatasi oleh batas waktu dan belum memiliki feature yang lengkap. Lisensi jenis ini biasanya ditemui pada piranti lunak perusahaan kecil. Beberapa contoh software kecil yang memiliki lisensi ini seperti Winzip, Paint Shop Pro, ACDsee dan lain sebagainya.

e)      Lisensi Freeware, Lisensi ini biasanya ditemui pada piranti lunak yang bersifat mendukung atau memberikan fasilitas tambahan. Contohnya antara lain adalah software-software plug in yang biasa menempel pada software induk seperti software Eye Candy yang menempel pada Adobe Photoshop atau program untuk mengkonversikan favorite test-IE ke bookmark-Netscape.

f)       Lisensi Royalty-Free Binaries, Perangkat lunak yang memiliki lisensi Lisensi Royalty-Free Binaries serupa dengan lisensi freeware, hanya saja produk yang ditawarkan adalah library yang berfungsi untuk melengkapi perangkat lunak yang sudah ada dan bukan merupakan suatu piranti lunak yang berdiri sendiri.

g)      Lisensi Open Source, adalah lisensi yang membebaskan penggunanya untuk menjalankan, menggandakan, menyebarluaskan, mempelajari, mengubah dan meningkatkan kinerja perangkat lunak. Berbagai jenis lisensi open source berkembang sesuai dengan kebutuhan misalnya lisensi GNU/GPL, The FreeBSD, The MPL. Sedangkan jenis-jenis perangkat lunak yang memakai lisensi ini misalnya Linux, sendmail, apache dan FreeBSD .

h)      Open atau Select Lisence, Jenis lisensi yang diberikan kepada suatu pengguna yang telah membeli atau membayar lisensi untuk penggunaan software tertentu yang akan dipasang (install) ke beberapa perangkat komputer yang akan dipergunakan.

i)        Original Equipment Manufacture (OEM), Merupakan jenis lisensi yang diberikan kepada setiap perangkat yang dibeli secara bersamaan dengan penggunakan software-nya.

j)        Full Price (Retail Product), adalah jenis lisensi yang diberikan kepada setiap pengguna yang telah membeli software secara terpisah dengan perangkat keras (hardware) secara retail. Biasanya pembelian perangkat lunak (software) ini akan dilengkapi dengan satu lembar surat lisensi yang lengkap dengan packaging serta manual book dari software tersebut.

k)      Academic License, adalah jenis lisensi yang diberikan kepada setiap institusi pendidikan (sekolah-sekolah atau kampus) dengan harga khusus dan biasanya dengan sejumlah potongan tertentu (non komersial) dan ditunjukan dengan satu lembar surat lisensi yang dapat dipergunakan pada sejumlah perangkat seperti yang tertera pada surat lisensi tersebut.

l)        Lisensi khusus bagi Independen Software Vendor (ISV), Jenis Independen Software Vendor (ISV) ini adalah jenis lisensi yang diberikan kepada setiap Independen Software Vendor (ISV) untuk pembelian software-software yang digunakan untuk pembuatan aplikasi (Development Tools Software) dengan harga khusus dan biasanya dengan sejumlah potongan tertentu dan ditunjukan dengan satu lembar surat lisensi yang dapat dipergunakan pada sejumlah perangkat seperti yang tertera pada surat lisensi tersebut. Saat ini perusahaan pembuatan software seperti Microsoft Indonesia sudah mengeluarkan jenis lisensi ini yang khusus diberikan kepada ISV-ISV yang berada di bawah pembinaan Microsoft Indonesia, salah satunya adalah Perusahaan Andal Software (http://www.andalsoftware.com)


4.  Contoh Open Source

                  Contoh contoh software open source:

1.Mozilla Firefox
          Mozilla Firefox ialah suatu software browser yang bersifat open source. Yang pastinya hampir banyak orang yang sudah mengetahui software tersebut. Anda juga dapat memodifikasi kode sumber program Firefox sesuai dengan kebutuhan Anda. Software ini sangat ringan untuk digunakan browsing atau streaming. Anda juga bisa bergabung  untuk membantu  Mozilla ditautkan ini http://www.mozilla.org/contribute/
Lihat lisensi Mozilla dilink ini http://www.mozilla.org/MPL/ 

2. Gimp
        Gimp juga merupakan software gratis yang juga berbasis open source, disoftware ini bisa anda gunakan sebagai Software Alternatif pengganti Photoshop yaitu sebagai Pengedit Foto. Dari pada anda menggunakan software bajakan Lebih baik Yang Gratis Bukan.
 Selain itu Gimp juga tidak kalah canggih dengan Adobe Photoshop. Karena software ini juga mampu mengedit foto dengan sebagus mungkin. Anda bisa melihat Lisensinya DItautan berikut http://www.gnu.org/licenses/.

3.Blender
         Blender adalah software Graphic yang sangat keren, anda bisa membuat Graphic keren dan indah. Anda bisa membuat karakter Pohon, Gua, batu atau yang lainnya. Blender menjadi sangat ngetren karena kemampuannya yang sangat fenomenal apalagi software ini gratis.

 4.Linux (ubuntu, debian,  open suse, slackware, backtrack, mint)
    Linux adalah software sistem operasi komputer yang sudah sangat terkenal apalagi karena kecanggihannya dalam Hal server sistem ini berbasis open source jadi anda bisa melihat source codenya berdasarkan aturan lisensinya.

5. MyPaint
     MyPaint merupakan salah satu software yang digunakan untuk edit foto, software mypaint sering digunakan untuk membuat grafik atau gambar. Software ini hampir sama dengan melalukan pekerjaan melukis bedanya disini anda hanya memerlukan komputer dan cat yang tersedia pun sangatlah banyak. Mypaint bersifat open source, jadi anda bisa mengetahui kode sumber pada software tersebut.

6. Vlc
       Pemutar media merupakan salah satu software yang sangat penting yang ada didalam komputer. Karena jika tidak ada pemutar media maka komputer kamu tidak bisa memutar berbagai file seperti Video berformat Mp4, 3Gp, Avi, dan Rekaman suara berjenis Mp3 atau yang lainnya. Nah, jika anda ingin tahu bahwa Vlc ini juga merupakan salah satu software Pemutar Media Gratis yang bersifat open source.

7. LibreOffice 
     LibreOffice adalah suatu software yang Fungsinya sangat mirip dengan Microsoft Office akan tetapi LibreOffice disini bersifat gratis dan open source.

8. OpenOffice
     OpenOffice juga Hampir sama dengan software Office Yang lainnya, Open Office sangat bagus dan Gratis bagi anda untuk digunakan, software OpenOffice bisa digunakan sebagai Alternatif Microsoft Office yang Berbayar. Selagi gratis dan Open source ada baiknya anda menggunakannya.
9. InkScape
      Software ini sangat keren dan baik digunakan untuk anda apabila anda adalah seorang yang sangat suka dengan membuat Gambar pada Komputer (Design). InkScape juga merupakan software alternatif selain Corel Draw yang merupakan software berbayar. Selain Gratis InkScape juga Open Source.
10. Digikam 
      Anda bisa mengedit foto dengan software yang satu ini, Walau namanya kurang Populer akan tetapi tidak ada salahnya anda menggunakan  software yang satu ini.
 
11. Abhishek’s GLIMPSE
        Software Open source semakin banyak saja digunakan oleh masyarakat Contohnya software yang satu ini. Software memiliki Fitur yang sangat menarik dan keren jadi anda mungkin bisa tertarik untuk mengggunakannya.
12. FileZilla
     File Transfer Protokol merupakan Software yang berfungsi sebagai mentransfer suatu file file-nya ke website Server.  

13. Android
     Android sudah sangat terkenal apalagi Android sudah hampir merajai pasar smartphone didunia. Android adalah sistem operasi yang biasa ditanamkan pada perangkat Smartphone. Android merupakan sitem Turunan dari keluarga sistem Linux. Maka-nya itu Android bersifat Open Source.
14. FirefoxOS
       Firefox Os adalah sistem Operasi yang biasa diTanamkan pada Smartphone dan komputer Tablet, saat ini Firefox Os sedang dalam penyesuaian dengan Smart Tv. Firefox Os dikembangkan oleh pihak Mozilla.
15. Acidemux       
       Software ini adalah software yang berfungsi sebagai Video Editor, jadi anda bisa memotong video, Filter dan banyak lagi yang lainnya.

16. Peazip
       Peazip adalah software yang sangat bagus untuk mengexstrak file Zip maupun yang lainnya, software ini sebagai alternatif dari Winrar yang merupakan versi berbayar. Peazip bersifat gratis dan Open source.
 
   Sumber:
 http://www.mandalamaya.com/pengertian-open-source/
 https://ekonugroho98.blogspot.co.id/2016/06/kelebihan-dan-kekurangan-open-source.html
 http://virena.blog.widyatama.ac.id/pengertian-dan-jenis-lisensi-software/
 http://woongedan.blogspot.co.id/2015/10/contoh-software-open-source-dan-close.html
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar